contoh motivation letter

Contoh Motivation Letter dan Cara Membuatnya [Lengkap!]

Apakah kamu sedang melamar beasiswa atau pekerjaan yang membutuhkan motivation letter? Tenang, karena kami akan menjelaskan cara membuat motivation letter yang ga cuma menarik, tapi juga berkesan.

Selain itu, kami juga akan tampilkan beberapa contoh motivation letter berbahasa Inggris maupun berbahasa Indonesia. Jadi, ke mana pun kamu mengajukan lamaran, kamu bisa tiru contoh yang ada di artikel ini.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk simak selengkapnya!

Apa itu Motivation Letter?

Motivation letter adalah dokumen yang menjelaskan tentang pengalaman, kemampuan, serta alasanmu untuk melamar ke suatu program. Biasanya, dokumen ini dilengkapi dengan beberapa lampiran seperti CV, ijazah, dan transkrip nilai.

Lalu, kapan biasanya motivation letter digunakan? Umumnya motivation letter dibutuhkan untuk melakukan hal-hal berikut:

  1. Mendaftar ke universitas, baik itu sarjana atau pasca sarjana.
  2. Mendaftar ke program beasiswa.
  3. Melamar pekerjaan di perusahaan non-profit.
  4. Melamar untuk suatu posisi di suatu perusahaan.

Jadi, intinya motivation letter jarang digunakan untuk terjun ke dunia kerja. Untuk melamar pekerjaan, biasanya yang digunakan adalah cover letter.

ilustrasi memberikan motivation letter

Lantas apa perbedaan motivation letter dan cover letter? Jadi, cover letter merupakan dokumen yang menjadi awalan dari CV, serta isinya menjelaskan mengapa kamu adalah kandidat yang cocok untuk posisi yang dilamar.

Sedangkan motivation letter adalah dokumen yang isinya  lebih personal. Karena kamu bisa mengisinya dengan pengalaman, minat, dan alasan kenapa kamu tertarik untuk bergabung ke program yang kamu lamar.

Struktur Motivation Letter

Nah, setelah mengetahui apa itu motivation letter, sekarang waktunya kamu belajar tentang struktur motivation letter. Isinya cukup sederhana kok, hanya ada 4 bagian, yaitu:

  1. Detail kontak: Bagian ini berisi detail singkat terkait info kontakmu, mulai dari nama, alamat email, nomor HP, hingga alamat.
  2. Intro: Di bagian awal, kamu perlu memperkenalkan dirimu terlebih dulu. Lalu beritahu posisi atau program yang ingin kamu lamar serta alasanmu melamar program/posisi tersebut.
  3. Isi: Selanjutnya, di bagian ini kamu bisa menjelaskan pengalaman serta minat yang membawamu untuk mendaftar programnya. Kamu juga bisa menjelaskan alasan kenapa kamu adalah kandidat yang tepat untuk program tersebut.
  4. Kesimpulan: Terakhir, kamu perlu menjelaskan rencana ke depan apabila diterima program tersebut. Jangan lupa untuk memberi kesimpulan dan menyampaikan terima kasih pada pembacanya.


Simple banget, kan? Jika kamu paham betul kelebihan dan kelemahan yang kamu miliki serta motivasi untuk mendaftar programnya, pasti kamu tidak akan kesusahan untuk membuat dokumen ini.

Cara Membuat Motivation Letter yang Tepat

Untuk membuat motivation letter yang menarik, kamu hanya perlu mengikuti struktur motivation letter yang baru saja kita bahas. Sederhananya, berikut adalah cara membuat motivation letter yang bisa kamu ikuti:

  1. Isi Struktur Motivation Letter
  2. Tulis Bagian Perkenalan
  3. Tulis Bagian Isi
  4. Buat Kesimpulan di Bagian Akhir
  5. Cek Ulang Isi Dokumennya

Mari kita bahas seluruh langkahnya satu per satu.

1. Isi Struktur Motivation Letter

Jika kamu bingung harus mulai dari mana, kamu perlu menulis struktur motivation letternya dulu. Mulai dari bagian awal hingga bagian kesimpulan.

Nah, yang dimaksud dengan struktur di sini adalah poin dari masing-masing paragraf yang akan kamu tuliskan, misalkan:

  • Intro
  • Memperkenalkan diri, sebutkan nama dan latar belakang pendidikan
  • Menjelaskan keinginan dirimu untuk melamar program
  • Menjelaskan alasan kenapa dirimu ingin melamar program tersebut
  • Menjelaskan kemampuan atau kualitas dirimu yang sesuai untuk program tersebut

Dan seterusnya, intinya kamu mengurutkan setiap poinnya agar kamu bisa melihat gambaran besar dari isi motivation letternya.

Anggaplah tahap ini seperti membuat fondasi rumah sebelum membangun isi rumahnya. Jika kamu sudah selesai membuat struktur motivation letter, kamu bisa langsung mulai mengisinya dari bagian intro.

2. Tulis Bagian Intro

Seperti yang sudah kamu lihat di bagian sebelumnya, bagian intro selalu diisi dengan perkenalan diri. Mulai dari menyebutkan nama, asal, hingga latar belakang pendidikan.

Selain itu, kamu juga bisa menyebutkan program yang ingin kamu lamar. Contohnya, kamu bisa menulis bahwa kamu ingin mendaftar ke program beasiswa X.

Setelah itu, jelaskan kenapa kamu ingin mendaftar program tersebut. Selain mengisinya dengan alasan pribadi, kamu juga harus memastikan bahwa alasannya menarik.

Contohnya, kamu bisa mengatakan bahwa “Motivasi saya melamar ke program ini adalah untuk mempelajari ilmu pemasaran digital secara lebih mendalam, sehingga nantinya saya dapat memanfaatkannya untuk membangun bisnis dan membuka lapangan kerja di lingkungan saya”.

3. Tulis Bagian Isi

Pada bagian ini, kamu harus bisa meyakinkan penerima suratnya bahwa kamu adalah kandidat yang layak untuk bergabung ke program yang dilamar.

Dalam hal ini, kamu bisa menjelaskan skill, pengalaman berorganisasi, hingga pencapaian yang pernah kamu raih. Pokoknya hal-hal yang menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang kompeten.

Contohnya, saat melamar beasiswa, kamu bisa menulis paragraf seperti ini: “Saya punya passion di bidang data. Terlebih lagi, saya pernah menjadi analis di beberapa proyek kampus dan mengikuti berbagai seminar terkait data analysis. Itulah mengapa saya ingin memperdalam ilmu saya di program data science Universitas X”.

4. Buat Kesimpulan di Bagian Akhir

Di bagian akhir, kamu perlu menulis sebuah paragraf yang isinya menyimpulkan keinginanmu untuk mendaftar programnya dan alasan mengapa kamu adalah kandidat yang tepat untuk program tersebut.

Patut dicatat bahwa paragraf terakhir dapat memberikan kesan yang menempel untuk pembacanya. Jadi, pastikan kamu memberikan kesan positif dengan menggunakan kalimat yang jelas dan sopan, serta tak lupa berterima kasih juga.

Selain itu, kamu juga bisa menawarkan pembaca untuk mengontakmu apabila mereka punya pertanyaan lebih lanjut terkait lamaran yang kamu ajukan.

5. Cek Ulang Isi Dokumennya

Sebelum mengirimkan motivation letter ke alamat tujuan, kamu wajib memastikan ulang bahwa isi dokumennya sudah lengkap dan terlihat profesional.

Jadi, cek lagi apakah di dalamnya masih ada typo atau informasi yang salah. Jika ada, pastikan kamu langsung menghapusnya.

Langkah ini sangat penting untuk dilakukan, karena jika penerima motivation letter menemukan banyak kesalahan di dalam suratnya, kamu bisa dianggap kurang teliti atau bahkan kurang serius dalam membuat motivation letternya.

Contoh Motivation Letter yang Bisa Kamu Tiru

Oke, sekarang kamu sudah tahu langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membuat motivation letter yang menarik. Tapi, mungkin kamu masih penasaran, bentuk jadinya seperti apa sih?

Oleh karena itu, kami telah mengumpulkan beberapa contoh motivation letter yang bisa kamu jadikan inspirasi, yuk dicek satu per satu!

Contoh Motivation Letter Bahasa Indonesia untuk Mendaftar Beasiswa

Berikut adalah contoh motivation letter berbahasa Indonesia yang ditujukan untuk mendaftar ke suatu program beasiswa:

Yth, Panitia Seleksi Beasiswa ABCD

Nama saya Ahmad Budiman, saya merupakan lulusan Universitas X, dari jurusan Manajemen Bisnis dan peminatan di Business Development & Innovation. Bersamaan dengan surat ini, saya ingin mengajukan lamaran ke program beasiswa ABCD yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Alasan saya mengikuti program ini, karena saya ingin menjadi seorang pakar di bidang pengembangan bisnis, yang mana sesuai dengan jurusan yang saya ambil semasa kuliah. Saya sendiri sudah sangat meminati bidang ini sejak saya masih di bangku SMA.

Tentunya saya tidak ingin memanfaatkan ilmu yang saya miliki untuk kepentingan saya sendiri. Saya juga ingin memanfaatkan ilmu saya untuk membantu orang-orang di sekitar saya dalam membangun bisnis mereka sendiri dan membuka lapangan pekerjaan baru.

Dengan menjadi pakar di bidang business development, saya bercita-cita untuk membangun sebuah inkubator bisnis yang dapat mendukung semua orang untuk memulai bisnis. Mereka juga bisa mendapatkan semua ilmu yang mereka butuhkan agar bisnisnya bisa terus berkembang dalam jangka panjang.

Oleh karena itu, apabila saya berhasil diterima masuk ke program beasiswa ini, saya berencana untuk  mendaftar ke program pasca sarjana jurusan Business Management di Universitas X. Karena, saya percaya bahwa saya bisa mendapatkan semua ilmu yang saya butuhkan di sana.

Apabila dalam proses pendaftaran ini masih ada dokumen atau informasi yang harus ditambahkan, saya siap untuk segera melengkapinya. Saya sangat menantikan tanggapan positif dari Anda. Terima kasih atas perhatiannya.

Hormat saya,

Ahmad Budiman

Contoh Motivation Letter Bahasa Indonesia untuk Mendaftar Magang

Yth. Tim HRD PT. ABC

Nama saya Ahmad Budiman, saya adalah mahasiswa S1 di Universitas Pelita Harapan. Sehubungan dengan adanya tugas untuk mengikuti magang atau Praktik Kerja Lapangan (PKL) di akhir semester 6, saya berminat untuk menjalankan aktivitas magang di PT. ABC.

Alasan saya mengajukan diri untuk mendaftar magang di PT ABC adalah karena reputasi dan juga visi yang dimiliki oleh perusahan ini. Saya percaya, dengan magang di perusahaan Bapak/Ibu, ada banyak ilmu dan pengalaman berharga yang akan saya dapatkan.

Selain itu, saya juga percaya bahwa skill dan pengetahuan yang saya dapatkan semasa berkuliah di Jurusan Teknik Informatika bisa memberikan kontribusi positif terhadap performa PT. ABC, khususnya di divisi IT.

Dengan motivation letter ini, saya harap PT. ABC bersedia untuk menerima saya sebagai peserta magang. Dengan begitu, saya bisa turut membantu perusahaan sesuai dengan job desc yang diberikan ke saya.

Sekian motivation letter ini saya buat, terima kasih banyak atas perhatian Bapak/Ibu.

Hormat saya,

Ahmad Budiman

Contoh Motivation Letter Bahasa Inggris untuk Mendaftar Beasiswa

Berikut adalah contoh motivation letter berbahasa Inggris yang juga ditujukan untuk mendaftar ke program beasiswa:

Dear scholarship selection committee,

My name is John Smith, I was majoring in Business Management at X University. I intend to get this scholarship to prove myself in the field of business development. It is also my passion to get further education in this field.

I aspire to get this scholarship so that I can explore new insight about business development and management. Also, I believe it will be a significant boost for my future career.

Back in college, I participated in many researches about business development. I also wrote some scientific articles regarding business innovation, marketing strategy, and supply chain management. My supervisors had always been satisfied with my research.

In conclusion, this scholarship will open new doors for me as a future researcher in the business development field. My motivation and perseverance will also help me reach my goal if this scholarship is awarded to me.

Thank you for taking the time to consider my application. Please contact me if you have any questions. I look forward to hearing from you soon. 

Best Regards,

John Smith

Contoh Motivation Letter Bahasa Inggris untuk Mendaftar Magang

Dear Mr.Schmidt,

My name is John Smith, and I am applying for the position of IT staff in your internship program. I am currently studying in University of Pelita Harapan, majoring in information technology to be precise.

I would like to join this program because I’m really interested in your company’s vision and reputation. By joining your company, I wish I could get many valuable experiences and insight.

Also, I feel like I would be an asset for your company, since I have a lot of experience working on IT projects before. I’m also skilled in web development and website design which I earn through college and online courses.

In conclusion, I wish I get the opportunity to be a part of your internship program. Thank you so much for your time. Please feel free to contact me if you have any questions regarding my application. 

Best Regards,

John Smith

5 Tips untuk Membuat Motivation Letter yang Menarik

Nah, meskipun kamu sudah tahu cara membuat motivation letter, mungkin kamu masih penasaran. Gimana sih caranya bikin motivation letter yang menarik?

ilustrasi motivation letter yang menarik

Untuk itu, kamu bisa ikuti beberapa tips di bawah ini:

  • Kenali Program yang Ingin Kamu Lamar – Tentunya kamu harus mengenal program yang kamu lamar secara mendalam terlebih dulu. Dengan begitu, kamu akan tahu pesan seperti apa yang sesuai dengan misi programnya.
  • Gunakan Format Penulisan yang Rapi – Pastikan kamu menggunakan jenis dan ukuran font yang konsisten. Selain itu, perhatikan juga tanda bacanya untuk menghindari kesalahan penulisan.
  • Hindari Bahasa yang Rumit – Menambahkan kata-kata yang terdengar kompleks seperti “passionate”, “affectionate” dan sejenisnya hanya demi terdengar profesional. Justru, kamu harus menggunakan kata-kata yang lebih mudah dipahami agar tak salah tafsir.
  • Fokus pada Kelebihan yang Kamu Miliki – Ingat, pada akhirnya motivation letter bertujuan untuk membuat dirimu terlihat lebih menjanjikan. Jadi, fokuslah untuk menjelaskan berbagai kelebihan yang kamu miliki.
  • Beri Bukti Konkret – Semua orang bisa bilang bahwa dirinya “punya skill dan berpengalaman”. Tapi, jika kamu bisa menjelaskan buktinya melalui cerita yang detail, tentu tulisanmu akan terlihat lebih meyakinkan.

Baca juga: Ingin Tahu Jawaban Terbaik untuk Alasan Melamar Pekerjaan? Cek di Sini!

Sudah Siap Membuat Motivation Letter yang Menarik?

Dari berbagai penjelasan di atas, sekarang kamu sudah tahu apa itu motivation letter, strukturnya, hingga cara membuatnya. Ga cuma itu, kamu juga bahkan sudah tahu contoh motivation letter yang bagus, baik yang berbahasa Indonesia maupun Inggris.

Selain melampirkan motivation letter yang oke, tentu kamu juga harus punya CV yang menarik. Nah, agar CV yang kamu kirimkan ga kalah bagus, kamu bisa memasukkan nilai lebih ke dalamnya, contohnya seperti sertifikat bootcamp.

Nantikan info selanjutnya soal bootcamp Bitlabs, ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

brand adalah

Apa itu Brand: Jenis, Karakteristik, dan Elemennya

brand ambassador adalah

Brand Ambassador: Pengertian, Tugas dan Prospek Gajinya