apa itu coding

Apa itu Coding? Penjelasan Super Simpel untuk Pemula

Coding. Kamu mungkin sudah sering mendengarnya, tapi belum terlalu paham apa itu maksud dan tujuannya.

Atau malah, kamu tertarik belajar coding tapi bingung mau mulai dari mana?

Uh-oh, kamu datang ke tempat yang tepat! Di sini, kita akan bahas apa itu coding, fungsinya, alasan kenapa kamu harus belajar coding, dan hal-hal penting lainnya.

Jadi, yuk cuss!

Apa itu Coding?

Coding adalah kegiatan menulis sekumpulan kode untuk berkomunikasi dengan komputer. 

Dengan kode itu, kita dapat meminta komputer untuk menjalankan suatu hal sesuai instruksinya. 

Misalnya, membuat website, menyusun aplikasi, memproses data, atau hal yang berkaitan dengan teknologi lainnya.

Apa Fungsi Coding?

Coding berfungsi di hampir semua perangkat berbasis teknologi. Mulai dari aplikasi di ponsel, smart TV, sistem AC di mobil, sampai dengan sistem lalu lintas di kota.

Lewat coding, kita bisa merasakan manfaat teknologi dengan lebih nyata. Hal-hal yang tadinya dilakukan secara manual, bisa dilakukan secara lebih efisien lewat komputer.

Bahkan, coding juga digunakan di sistem yang lebih rumit. Misalnya, seperti artificial intelligence (AI) dan machine learning. Dengan begitu komputer bisa membantu kita menyelesaikan masalah sehari-hari dengan lebih cepat.

Apa Manfaat Belajar Coding?

Meski kelihatannya rumit, ada banyak manfaat yang bisa kamu dapat dengan belajar coding. Ini adalah beberapa di antaranya:

1. Punya Banyak Pilihan Karir

Masih sangat sedikit orang yang bekerja sebagai coder atau programmer di Indonesia. Tapi justru karena itulah, kesempatan karir masih sangat besar dan bayarannya juga mahal. 

Hampir semua industri yang berhubungan dengan teknologi pasti membutuhkan coder dan programmer. Mulai dari industri IT, keuangan, manufaktur, sampai perdagangan.

Bukan cuma industrinya saja yang beragam, posisi sebagai coder pun banyak variasi dan spesialisasinya. Misalnya, khusus untuk mengembangkan aplikasi, mengolah data, mendesain tampilan website atau app, sampai membangun sistem aplikasi.

2. Mulai Berbisnis Sendiri

Memang banyak industri yang butuh coder dan programmer. Tapi, belum banyak juga industri yang siap mempekerjakan coder dan programmer secara full-time.

Sebagai gantinya, industri lebih memilih untuk mempekerjakan coder dan programmer secara lepas alias freelance.

Dan, justru karena inilah kamu punya peluang untuk membuka bisnis jasa sendiri. Bahkan, dengan membuka bisnis sendiri, kamu bisa mengerjakan beberapa proyek sekaligus.

Terus, tidak menutup kemungkinan juga kamu bakal dapat klien dari luar negeri. Tuh, siapa coba yang nggak mau gajian dollar?

3. Menyumbang Inovasi untuk Dunia

Ada banyak masalah di dunia yang menunggu untuk diselesaikan. Dengan menguasai coding, kamu bisa menyumbang solusi untuk masalah-masalah itu. 

Bukan cuma sekadar rancangan solusinya aja ya. Tapi benar-benar solusi dalam bentuk nyata.

Contohnya, Gojek. Dimulai dari keinginan menyelesaikan masalah kemacetan di Ibukota, ternyata Gojek berkembang menjadi super-app yang punya banyak solusi. Mulai dari transportasi, belanja, dan berbagai kebutuhan lainnya.

Bukannya hebat kalau kamu dibayar agar bisa berkontribusi untuk kemajuan dunia? 

Bagaimana Cara Kerja Coding?

Nah, kamu sudah tahu apa itu coding, fungsi, dan juga manfaatnya. Sekarang kita beralih ke topik yang teknis. 

Bagaimana sebenarnya coding bekerja?

Komputer sebenarnya punya bahasa yang sangat spesifik. Bahasa ini hanya terdiri dari susunan angka yang sangat rumit.

Susunan angka inilah yang digunakan untuk berkomunikasi dengan komputer. Lewat angka ini juga lah, komputer menyimpan instruksi yang kita tulis di memorinya.

bahasa komputer

Namun, kamu bisa lihat sendiri di atas. Sulit sekali kan memahami maksud bahasa ini? 

Walaupun kamu punya basic untuk memahami bahasa ini, tetap merepotkan bukan? Apalagi kalau kamu diminta membuat aplikasi dengan bahasa ini.

Alamak! Butuh berapa belas tahun untuk selesai?

Nah, untungnya ada yang namanya bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman adalah kode yang bentuknya sudah disesuaikan agar lebih mudah dimengerti manusia.

contoh koding python

Bagaimana caranya?

  1. Seorang coder akan menulis suatu kode berisi instruksi tertentu. Misalnya, kode print (“Hello, world”) dalam bahasa Python yang berarti menampilkan tulisan Hello, world;
  2. Code itu kemudian di-compile atau diubah ke bahasa biner komputer agar bisa berjalan;
  3. Komputer akan menjalankan instruksi sesuai yang kita inginkan.

Voila! Pekerjaan kita jadi jauh lebih mudah.

Baca juga: Apa Perbedaan Coding dan Programming?

Macam-Macam Bahasa Pemrograman 

Ada banyak sekali bahasa pemrograman yang bisa kamu pelajari. Tentu saja, semua bahasa itu punya fungsi dan kelebihan masing-masing.

Nah, kalau kamu tertarik belajar bahasa pemrograman, mending mulai dari bahasa yang paling mudah. Ini daftarnya:

1. HTML

Secara teknis, HTML sebenarnya bukan bahasa pemrograman. Cuma bahasa inilah yang biasanya pertama kali dipelajari, sebelum seseorang belajar pemrograman lebih jauh.

HTML digunakan untuk menyusun konten yang ditampilkan di website. Cara kerjanya, HTML menyusun bagian-bagian konten dalam elemen tertentu.

Misalnya, bagian utama konten ditunjukkan oleh elemen <body>. Sedangkan, paragraf ditunjukkan dengan elemen <p>.

Kalau kamu tak sengaja utak-atik blog pakai WordPress classic editor, kamu pasti pernah melihat kode HTML ini.

2. CSS

CSS adalah bahasa yang digunakan untuk mengatur tampilan website. Mulai dari warna teks dan backgroundnya, layout, tampilan elemen, dan hal lain yang kamu lihat di website.

Pokoknya, CSS membantu websitemu agar terlihat bagus dan mudah dibaca pengunjung. 

3. JavaScript

JavaScript adalah bahasa pemrograman gabungan HTML dan CSS. Bahasa satu ini lebih dikenal karena kemampuannya meningkatkan interaksi user interface di website.

Misalnya, membuat efek animasi ketika mengklik tombol ataupun menebalkan kolom ketika pengunjung harus mengisi form tertentu.

Namun, jangan salah. Javascript juga menjalankan fungsi yang lebih kompleks.

Mulai dari melakukan setting untuk password, mengamankan cara pembayaran online (payment gateway), menyembunyikan detail transaksi di website, menerapkan algoritma pencarian, dan lainnya.

Baca juga: Memahami Bahasa Pemrograman Dasar Untuk Pemula

Bagaimana Cara Belajar Coding?

Untuk belajar coding, kamu tentunya butuh niat, komitmen, dan tempat belajar yang tepat. Dengan kombinasi ketiganya, kamu bisa menguasai skill coding dengan lebih cepat.

Ingin belajar web development? Baca terus blog Bitlabs, ya!

One Comment

Leave a Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

trik menulis artikel seo

9 Cara Menulis Artikel SEO Agar Ranking di Google!

7 jenis website dan fungsinya

7+ Jenis Website Berdasarkan Fungsinya, Mana Pilihanmu?